FOMOMEDIA – Memuji Korut dalam bentuk puisi, pria asal Korsel harus masuk bui. Ia dianggap melakukan tindakan subversi.
Seorang pria asal Korea Selatan (Korsel) masuk bui hanya karena menulis sebuah puisi. Lee Yoon-seop harus menjalani 14 bulan penjara usai membuat puisi pujian terhadap Korea Utara (Korut).
Pria yang berusia 68 tahun tersebut memang unik. Sebagai warga Korsel, Lee memiliki ide yang gila.
Gara-gara menulis puisi pujian terhadap sistem pemerintahan Korut, ia dituduh melakukan subversi. Lee pun harus diseret ke pengadilan dan mendapat hukuman penjara.
Puisi yang dibikin Lee ditulis pada 2016 silam. Waktu itu, menurut laporan BBC, ia menulis bahwa jika kedua Korea bersatu di bawah sistem sosialis Pyongyang, masyarakat akan mendapatkan perumahan, layanan kesehatan, dan pendidikan gratis.
Dalam tulisannya, Lee menganjurkan adanya unifikasi. Bahkan, tulisannya diterbitkan oleh media pemerintah Korut. Lee pun akhirnya dihukum berdasarkan undang-undang yang melarang pujian publik terhadap Korut.
Baca juga:
Wacana Unifikasi
Tulisan bertajuk “Means of Unification” tersebut memberikan wacana unifikasi atau penyatuan antara Korsel dan Korut di dalam satu pemerintahan yang sama. Dengan begitu, kata Lee, akan lebih sedikit orang-orang yang akan bunuh diri.
Unifikasi yang dituliskan Lee dalam bentuk puisi tersebut dianggap lebih condong membela Korut. Gara-gara hal itulah negaranya tak terima.
Sosok Lee memang tidak begitu asing. Apalagi, ia bukan pertama kali tulisannya dicekal oleh negara.
Lee sebelumnya juga pernah dipenjara selama 10 bulan lantaran masalah serupa. Ia dianggap membuat dan menyebarkan berbagai propaganda dengan memuji Korut.
Lee memang jadi paradoks. Meski sebagai warga Korsel, jiwa nasionalismenya lebih condong ke Korut. Selain dari bidang sistem pemerintahan, Lee juga sering memuji militer Negeri Paman Kim itu.
Sosok Lee pun sempat ketahuan mengunggah sejumlah konten yang anti terhadap negara. Namun, di Korsel sendiri telah melarang warganya bersikap seperti Lee. Slogan dan propaganda anti negara pun tidak diperbolehkan.
Penulis: Sunardi
Editor: Safar
Ilustrator: Salsa
[…] Central TV (KCTV), sebuah stasiun TV di Korea Utara, menayangkan acara Garden Secrets yang dibawakan oleh Alan Titchmarsh, seorang tukang kebun […]