Israel Kepung Rumah Pemimpin Hamas Yahya Sinwar

by | Dec 7, 2023

Gaza | Internasional | Israel | Palestina | Politik

FOMOMEDIA – IDF berhasil mengepung rumah pemimpin Hamas. Kini, penduduk Khan Younis diminta angkat kaki dari rumah mereka.

Serangan Israel terhadap Hamas terus dilakukan tanpa henti. Kini, salah satu wilayah yang menjadi target Pasukan Pertahanan Israel (IDF) adalah Khan Younis. Di kota itulah pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, dikabarkan tinggal.

Menurut laporan The Guardian, IDF telah berhasil mengepung rumah yang diduga milik Sinwar. Mereka juga mengklaim bahwa pemimpin pasukan militan Palestina tersebut telah bersembunyi di bawah tanah. Hal tersebut juga disampaikan oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

“Dia (Sinwar) bisa melarikan diri, tapi hanya masalah waktu sebelum kami menangkapnya,” kata Netanyahu, dikutip dari The Guardian.

Sementara itu, juru bicara IDF Daniel Hagari menyebut bahwa Khan Younis memang merupakan kota tempat Sinwar tumbuh besar. Ia juga membeo pernyataan Netanyahu bahwa Sinwar sudah bersembunyi di bawah tanah.

Israel Jatuhkan Selebaran Ayat Al-Qur’an

Dalam dua hari terakhir, IDF melakukan serangan di wilayah Khan Younis. Selain mengepung rumah Sinwar, militer Israel juga menjatuhkan selebaran yang mengutip ayat Al-Qur’an.

Dalam laporan The Guardian, selebaran tersebut berbunyi, “Banjir melanda mereka karena mereka adalah orang-orang yang zalim”.

Seorang jurnalis bernama Aamer Tabsh yang berada di Khan Younis mengatakan bahwa dirinya melihat pesawat Israel menjatuhkan selebaran itu. Setidaknya, ada ribuan brosur yang dijatuhkan.

Sementara itu, dari pihak militer Israel belum ada keterangan resmi mengenai ribuan brosur itu.

Penduduk Khan Younis Diminta Angkat Kaki

Selama dua hari terakhir pertempuran Gaza antara Israel dan Hamas terjadi di beberapa titik. Mulai dari Jabaliya dan distrik Shujai’iya yang berada di utara Gaza, serta Khan Younis dan Bani Suheila di selatan.

Sejak Rabu (6/12/2023), para penduduk Khan Younis diperingatkan oleh IDF untuk meninggalkan kota tersebut. Penduduk kota tersebut pun diminta untuk mengungsi supaya tidak menjadi korban.

Namun, hingga saat ini korban dari kalangan sipil terus berjatuhan. Per hari ini, setidaknya sudah lebih dari 16 ribu korban jiwa yang merupakan warga Palestina. Sementara, PBB mencatat setidaknya sudah 1,87 juta orang, sekitar 80 persen populasi Gaza, dipaksa untuk meninggalkan rumah.

Penulis: Sunardi

Editor: Yoga

Ilustrator: Salsa

BAGIKAN :

ARTIKEL LAINNYA

KOMENTAR

Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Exilean

I’m overjoyed that I discovered this website on Bing because it is exactly what I was looking for, and I’ve already saved it to my bookmarks.