FOMOMEDIA – Foto tahanan Donald Trump jadi salah satu foto paling ikonik dalam sejarah politik AS. Trump presiden pertama yang punya foto tahanan.
Mantan Presiden Donald Trump secara resmi menyerahkan diri dan ditahan di penjara di wilayah Fulton, Georgia, Amerika Serikat (AS), Kamis (24/8/2023). Presiden ke-45 AS itu menyerah atas tuduhan pemerasan dan konspirasi pembatalan Pemilu 2020 di negara bagian Georgia.
Penyerahan diri Trump tersebut menandai bahwa dirinya akan diproses secara hukum sebagai terdakwa. Ia pun menjadi satu-satunya mantan presiden AS yang menjadi terdakwa kriminal dan memiliki foto tahanan.
Menariknya, dalam penahanan Trump, ia tidak diperlakukan secara istimewa seperti kasus-kasus lainnya. Ia diperlakukan layaknya tahanan biasa oleh kepolisian wilayah Fulton.
Selain itu, dalam momen pengambilan foto sebagai terdakwa, Trump terlihat menghindari proses foto di kantor polisi. Tak hanya itu, data sidik jari dan berat badan Trump juga dicatat oleh kepolisian setempat.
Menurut laporan The Guardian, Trump sedang menghadapi dakwaan keempat sejak meninggalkan jabatannya sebagai presiden. Dalam kasus ini, Trump didakwa 41 dakwaan oleh jaksa wilayah Fulton, Fani Willis, pada pekan lalu.
Selain Trump, terdapat 18 terdakwa lainnya yang terlibat dalam upaya konspirasi kriminal. Kini, satu per satu para terdakwa sedang dikumpulkan dan diadili di negara bagian Georgia.
Proses pengadilan 19 terdakwa tersebut diminta oleh Willis untuk dilakukan sesegera mungkin. Bahkan, ia bersama tim jaksa lainnya mengusulkan persidangan para terdakwa itu dimulai pada 23 Oktober 2023.
Namun, usulan tersebut langsung ditentang tim kuasa hukum Trump. Mereka mengajukan mosi untuk menentang persidangan yang dinilai terlalu cepat.
Foto Paling Ikonik
Pengambilan foto tahanan Donald Trump di kepolisian Fulton dianggap sebagai foto paling ikonik dalam sejarah politik AS. Trump dalam foto penahanan dirinya itu terlihat tegang dan memancarkan aura permusuhan.
Menurut The Guardian, foto Trump yang mirip gangster atau bintang rock and roll itu bisa membuat situasi politik di AS semakin panas. Apalagi, saat ini Trump yang diusung jadi calon presiden (capres) dari Partai Republik memiliki elektabilitas cukup tinggi.
Elektabilitas Trump dinilai masih tinggi meski dirinya terjerat masalah kriminal. Bahkan, ketika debat pertama para capres AS pada Rabu (23/8/2023) lalu, Trump justru jadi perbincangan publik. Para capres lain dianggap gagal mencuri perhatian publik.
Kini, dengan mengenakan setelan jas biru, kemeja putih, dan dasi merah, foto Trump juga lengkap dibubuhi watermark kantor polisi daerah Fulton. Foto ikonik Trump tersebut telah merepresentasikan kekuatan sistem peradilan di Negeri Paman Sam.
Seorang mantan presiden dan taipan seperti Trump pun bisa dengan mudah dijebloskan ke penjara.
Penulis: Sunardi
Editor: Yoga
Ilustrator: Vito
[…] Mantan presiden ke-45 AS tersebut dinilai telah terlibat dalam pemberontakan konstitusi yang terjadi pada 6 Januari 2021 di Capitol. Karena masalah itulah para hakim memerintahkan agar Trump dicopot dari Pemilu 2023 AS. […]
[…] kendati tersandung kasus hukum, dia masih jadi kandidat terkuat dari Partai Republik untuk Pemilihan Presiden di 2024 mendatang. […]